Majene – Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Majene kembali menunjukkan kontribusinya dalam dunia literasi media melalui kegiatan bertajuk "Sineas Bercerita: Bincang Sinema, Karya, Cerita, dan Imajinasi", yang berlangsung di Aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Majene pada Senin (7/7/2025). Kegiatan ini menghadirkan Ikhwan Wahid, sutradara Pitu Sinema, sebagai narasumber.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala MAN 1 Majene, Yusbar, S.Pd., M.Pd., M.K., yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kami bersyukur bisa menjadi bagian dari kegiatan ini. Dari sekitar 300 siswa MAN 1 Majene, hanya 25 siswa yang beruntung bisa mendapatkan pengetahuan baru hari ini melalui forum Sineas Bercerita yang diadakan mahasiswa STAIN Majene,” ujarnya.
Ketua pelaksana, Eka Nur Fitria, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan ajang literasi media dan edukasi sinema yang bertujuan memperkenalkan dunia sinema kepada para pelajar.
“Manfaat dari kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan pemahaman siswa tentang proses kreatif produksi film dan menginspirasi semangat berkarya di dunia perfilman serta literasi media,” tuturnya.
Dalam pemaparannya, Ikhwan Wahid menyampaikan pentingnya memahami konteks zaman dalam berkarya.
“Jangan pernah berdiri berbanding terbalik dengan zaman di mana kamu berada. Berdirilah sejajar dengan zamanmu. Kalau hari ini kita hidup di era digitalisasi dan audio visual, maka berdirilah di situ,” tegasnya.
Ia juga mengajak siswa MAN 1 Majene untuk bergabung di Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam yang memberi ruang besar bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan diri di bidang audio visual.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari para peserta. Salah seorang siswa, Irdam, peserta kegiatan menyampaikan antusiasmenya.
“Manfaat yang saya rasakan ialah mendapatkan informasi dan wawasan mengenai langkah-langkah pembuatan film, serta pengalaman dari narasumber, dan ternyata pembuatan film tidak semudah yang kita bayangkan. Di balik niat, pasti ada rintangan yang harus dihadapi,” ujarnya.
Dengan semangat kolaboratif antara mahasiswa dan pelajar, forum Sineas Bercerita berhasil menjadi ruang inspiratif yang tak hanya mengedukasi, tetapi juga menumbuhkan minat generasi muda dalam dunia kreatif dan sinema.
Laporan: Ainung Salim